Windows 3.0 dirilis pada tahun 1990, yang menawarkan kemampuan terhadap aplikasi Windows, Windows 3.0 mampu mengizinkan pengguna untuk menjalankan beberapa aplikasi MS-DOS secara serentak atau multitasking, karena pada versi ini telah diperkenalkan memori virtual. Windows 3.0 dapat berjalan di dalam tiga modus, yaitu modus real, modus standard an modus 386 Enhanced, versi 3.0 juga merupakan versi pertama Windows yang berjalan dalam modus terproteksi.
Windows 3.1 yang menawarkan peningkatan terhadap Windows 3.0, yang di dalamnya terdapat banyak sekali perbaikan terhadap bug dan dukungan terhadap multimedia. Versi 3.1 menghilangkan dukungan untuk modus real, sehingga hanya berjalan pada modus terproteksi yang hanya dimiliki oleh mikroprosesor Intel 80286 atau yang lebih tinggi lagi.
Windows 95, berjalan dengan sendirinya di dalam modus 386 Enhanced, dengan menggunakan memori virtual dan model pengalamatan memori flat 32-bit. Dalam hal ini Windows 95 mendekati apa yang dimiliki oleh Windows NT, meskipun Windows 95 tidak mendukung memori melebihi 512 MB tanpa menyunting konfigurasi system yang merepotkan.
Windows ME, versi ini memperbarui Windows 95 dengan dukungan multimedia dan internet yang lebih baik. Versi ini juga memasukan fitur “Sistem Restore” yang mengizinkan penggunanya untuk mengembalikan keadaan system ke sebuah titik yang dianggap baik-baik saja, pada saat system operasi mengalami kegagalan, versi ini juga memperkenalkan Windows Movie Maker pertama, fitur-fitur yang terdapta di dalam Windows Me seperti Internet Explorer 5.5, Windows Media Player 7.0 dan Microsoft DirectX 7.1.
Windows XP, Windows XP menggunakan kernel Windows NT 5.1, sehingga menjadikan kernel Windows NT yang terkenal dengan kestabilannya memasuki pasar konsumen rumahan, untuk menggantikan produk Windows 9x yang berbasis 16/32-bit yang sudah menua.
Windows 3.1 yang menawarkan peningkatan terhadap Windows 3.0, yang di dalamnya terdapat banyak sekali perbaikan terhadap bug dan dukungan terhadap multimedia. Versi 3.1 menghilangkan dukungan untuk modus real, sehingga hanya berjalan pada modus terproteksi yang hanya dimiliki oleh mikroprosesor Intel 80286 atau yang lebih tinggi lagi.
Windows 95, berjalan dengan sendirinya di dalam modus 386 Enhanced, dengan menggunakan memori virtual dan model pengalamatan memori flat 32-bit. Dalam hal ini Windows 95 mendekati apa yang dimiliki oleh Windows NT, meskipun Windows 95 tidak mendukung memori melebihi 512 MB tanpa menyunting konfigurasi system yang merepotkan.
Windows ME, versi ini memperbarui Windows 95 dengan dukungan multimedia dan internet yang lebih baik. Versi ini juga memasukan fitur “Sistem Restore” yang mengizinkan penggunanya untuk mengembalikan keadaan system ke sebuah titik yang dianggap baik-baik saja, pada saat system operasi mengalami kegagalan, versi ini juga memperkenalkan Windows Movie Maker pertama, fitur-fitur yang terdapta di dalam Windows Me seperti Internet Explorer 5.5, Windows Media Player 7.0 dan Microsoft DirectX 7.1.
Windows XP, Windows XP menggunakan kernel Windows NT 5.1, sehingga menjadikan kernel Windows NT yang terkenal dengan kestabilannya memasuki pasar konsumen rumahan, untuk menggantikan produk Windows 9x yang berbasis 16/32-bit yang sudah menua.
0 komentar:
Posting Komentar